Suhu nyala api obor oksi-asetilena harus melebihi 3000°C.
Obor ini digunakan untuk tugas pemotongan dan pengelasan logam. Obor ini menghasilkan nyala api bersuhu tinggi melalui kombinasi oksigen, dengan kisaran kemurnian 93,5% hingga 99,2%, dan asetilena, yang secara efektif melelehkan logam.